UPAYA PEMBINAAN TARI ANAK DI SANGGAR TARI PUTRA BIMA RESPATI SURABAYA
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Upaya membentengi budaya daerah agar tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing adalah dengan cara menguatkan serta melestarikan kesenian daerah. Upaya yang dilakukan untuk melestarikan kesenian daerah kota Surabaya khususnya untuk anak-anak adalah pembelajaran tari yang dilakukan di sanggar tari. Tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah memberikan ruang bagi anak-anak untuk berekspresi dan berkarya seni, agar sejak dini anak dapat mengenal dan mencintai kesenian. Berdasarkan pemaparan di atas, tujuan dari penelitian ini adalah, 1) untuk mengetahui latar belakang pembelajaran tari anak di Sanggar Tari Putra Bima Respati Surabaya; 2) untuk mendeskripsikan upaya pembinaan tari anak yang dilakukan di Sanggar Putra Bima Respati. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang mendeskripsikan upaya pembinaan tari anak di Sanggar Putra Bima Respati Surabaya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran tari yang dilakukan di Sanggar Tari Putra Bima Respati sanggat disiplin dan tegas sehingga menghasilkan penari-penari yang mempunyai teknik gerak dan tubuh yang bagus dalam menari. Oleh karena itu, prestasi yang diperoleh sanggar Putra Bimarespati sampai pada tingkat Provinsi, Nasional, sampai Internasional.
Downloads
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
Copyright (c) 2017 Pance Mariati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Ovi. 2012. Pemahaman Siswa SMP Terhadap Simbol Sama dengan dan Relasi Ekuivalensi dalam Menyelesaikan Persamaan Matematika Ditinjau dari Kemampuan
Matematika. Tesis. Universitas Negeri Surabaya. (Tidak Dipublikasikan)
Skemp, Richard R. 1987. The Psychology of Learning Mathematics. New York: Penguin Books Ltd.
Sugiono. 2010. Memahami penelitian kualitatif. Bandung: CV Alfabeta.